Komunitas Sarang Matahari Kota Tangerang Selatan mengadakan kegiatan Gema Literasi dalam rangka bulan bahasa pada tanggal 1 November 2025. Bertempat di Ruang Aula Kelurahan Setu, Kecamatan Setu, Kota Tangerang Selatan, para penikmat sastra di Kota Tangerang Selatan berkumpul. H. Shobir Poer, penyair yang juga menjadi ketua komunitas Sarang Matahari mengharapkan bahwa kegiatan ini bisa memantik aktivitas-aktivitas bersastra di Tangerang Selatan.

Kegiatan ini sendiri diisi dengan baca puisi, musikalisasi puisi, maupun bedah buku. Buku novel Irgi Zamy yang berjudul Alterasi: Delegasi Perubahan diperbicangkan. Novelis Uten Sutendy menyebutkan bahwa novel ini banyak menyerap pengaruh dari luar, terutama dalam hal budaya. Hal ini sah serta menguatkan label bahwa karya sastra bersifat universal. Irgi Zamy sendiri menyatakan bahwa novelnya terpengaruh dari novel-novel Jepang karena ia memang menyukai hal yang berbau Jepang.

Hadi Sastra selaku moderator menyatakan bahwa kegiatan seperti ini perlu sering dilakukan di Kota Tangerang Selatan. Penyair yang juga pendidik itu menyatakan bahwa bakat-bakat sastra di Kota Tangerang Selatan sebenarnya banyak, tapi wahana untuk menampung bakat-bakat sastra di Kota Tangerang Selatan terbatas.

Kantor Bahasa Provinsi Banten merupakan salah satu pihak yang mendukung kegiatan Gema Literasi. Dody Kristianto, selaku anggota tim pembinaan menyatakan bahwa Kantor Bahasa Provinsi Banten mengapresiasi kegiatan ini. “Perhelatan sastra harus diperbanyak agar dapat memantik pegiat-pegiat sastra di Kota Tangerang Selatan untuk konsisten berkarya. Apalagi, banyak penulis yang berdomisili di Kota Tangerang Selatan,” ujar Dody.

Tinggalkan Balasan